Storyboard yang saya presentasikan sebelumnya, telah saya revisi.
Ini dia hasil revisi storyboard saya:
Revisi Storyboard Sistem Pernapasan
Berdasarkan komentar dari Bapak Harjito yang menurut beliau media saya kurang interaktif, saya merevisi media pembelajaran saya.
Saya menambahkan tombol ‘eksperimen’ atau percobaan. Di sini terdapat video di mana siswa belajar memahami konsep bernapas, bagaimana kerja diafragma dan paru-paru. Perubahan bentuk tampilan juga saya perbaiki. Di dalam media ini juga saya mengganti ltampilan proses pernapasan, dan fungsi masing-masing organ pernapasan dengan video (pada storyboard sebelumnya, hanya berisi penjelasan dan suara).
Ini dia hasil revisi storyboard saya:
Revisi Storyboard Sistem Pernapasan
Semoga Media Pembelajaran ini dapat bermanfaat. Terima Kasih
^_^
Almira Qodria Noviani
4001410012
Pendidikan IPA (Rombel 2)
NB : Ini blog saya –> prunusserulata.wordpress.com
Storyboard Sistem Pencernaan
Pembelajaran materi sistem pencernaan pada manusia di SMP cenderung berpusat kepada guru dengan siswa yang kurang aktif dan hasil belajar yang kurang optimal. Hal ini diduga karena materinya yang bersifat abstrak, sehingga guru kesulitan dalam membelajarkannya. Untuk mengatasi masalah pembelajaran di atas dibutuhkan sumber belajar yang dapat menggambarkan konsep-konsep secara jelas (konkrit) agar materi tidak lagi bersifat abstrak. Maka dari itu dibutuhkan media yang dapat menggambarkan sistem pencernaan dengan lebih nyata. Pada beberapa penelitian yang dilakukan, pembelajaran dengan media, terutama animasi menunjukkan hasil yang positif. Dengan kata lain, siswa mendapatkan nilai di atas KKM. Sistem pencernaan makanan terdiri dari dua indikator yang perlu dicapai, yaitu sumber makanan dan organ pencernaan makanan. Sumber makanan merupakan materi yang sudah dipelajari dari Sekolah Dasar, tetapi siswa belum dapat mengaplikasikan konsumsi makanan sehat dalam kehidupan. Sistem pencernaan makanan merupakan sistem di dalam tubuh yang tidak dapat dilihat oleh mata. Dan terkadang siswa masih bingung dan kurang memahami proses makanan dicerna secara menyeluruh. Siswa perlu tahu pentingnya mengonsumsi makanan sehat secara seimbang dan tidak berlebihan. Siswa perlu tahu kondisi tubuh dan proses dalam tubuh mencerna makanan sehingga lebih mengenal dirinya secara ilmiah. Berdasarkan pemikiran tersebut, penulis, Wahyu Estiani (4001410006) merancang sebuah media pembelajaran dalam story board “Sistem Pencernaan”.
Wahyu Estiani (4001410006)
Revisi Story Board Sistem Pencernaan Pada Manusia
Story board sistem pencernaan makanan telah dipresentasikan pada hari Selasa, 5 Juni 2012. Setelah dipresentasikan mendapat banyak saran dan masukkan yang membangun agar media menjadi lebih menarik dan interaktif. Pada story board sebelumnya, pemusatan animasi dan penggambaran materi kurang terlihat sehingga terkesan hanya salin-tempel. pada story board_sistem pencernaan_revisi, akan ditunjukkan komunikasi dua arah antara media dan peserta didik, paling tidak sebagai referensi selain buku yang bertindak seperti fasilitator belajar.
Wahyu Estiani_NIM 4001410006
Storyboard Sistem Pernafasan
Materi ini berkaitan dengan salah satu ciri makhluk hidup yaitu bernapas. Meskipun bernapas makhluk hidup melakukannya setiap saat, tetapi siswa sendiri belum paham bagaimana proses bernapas, organ-organ pernapasan, atau yang berkaitan dengan sistem pernapasan. Penggunaan media pembelajaran audio visual ini tentunya akan memudahkan siswa memahami materi sitem pernapasan, serta menambah motivasi siswa dalam belajar. Sistem pernapasan merupakan materi yang berkaitan dengan tubuh terutama pada manusia. Sayangnya, banyak siswa yang belum mengetahui banyak tentang sistem pernapasan itu sendiri. Padahal, bernapas merupakan salah satu ciri makhluk hidup. Siswa perlu belajar bagaimana proses respirasi itu (bernapas), apa saja alat/organ pernapasan, dan pernapasan perut serta dada. Atas dasar pemikiran tersebut, maka saya, Almira Qodria Noviani (4001410012) membuat rancangan media untuk sistem pernafasan yang dapat dilihat di sini, untuk file ppt yang saya presentasikan bisa dilihat di sini
Almira Qodria Noviani
(4001410012)
Pendidikan IPA
rombel 2
Media Pembelajaran IPA “Kelainan Sistem Peredaran Darah Manusia vers 1.2”
Kompetensi mengenai pemahaman berbagai sistem pada manusia, khususnya pada kelainan sistem peredaran darah manusia perlu diberikan penguatan menggunakan media yang interaktif karena buku referensi siswa cenderung masih terbatas dalam memberikan informasi serta memiliki tampilan yang kurang menarik. Sistem peredaran darah manusia terkadang dapat mengalami kelainan. Kelainan tersebut dapat terjadi karena faktor keturunan, penyakit ataupun pola hidup. secara garis besar sistem peredaran digolonglan menjadi 2, yaitu yang menyerang darah dan gangguan yang menyerang jantung serta pembuluh darah. Peserta didik perlu memahami informasi penting mengenai kelainan yang terjadi pada sistem peredaran darah agar mereka bisa lebih bersikap preventif dan antisipatif. Selain itu, peserta didik dapat membangun pola hidup yang benar agar kesehatan sistem peredaran darah mereka tetap terjaga. Storyboard versi 1.2 ini merupakan revisi dari storyboard untuk media pembelajaran IPA “Kelainan Sistem Peredarahan Darah Manusia ver. 1.1”. Dalam storyboard ver. 1.2, saya mengubah sedikit tampilan media dan menambahkan media tambahan, berupa flash dan video. Penambahan media lain ini betujuan agar media lebih interakif dan menarik bagi siswa. Media flash yang saya tambahkan terletak pada materi hemofolia dan artheroclerosis, serta untuk video saya tambahkan pada penyakit AIDS. Video ini menampilkan sisi kelam dari dampak penyakit AIDS di Zimbabwe. Penambahan video ini diharapkan dapat menambah wawasan serta meningkatkan kesadaran siswa bahwa AIDS merupakan penyakit yang berbahaya dan mematikan.
Dwi Lestari (4001410055)
Storyboard Sistem Peredaran Darah edisi Revisi Akhir
Storyboard edisi revisi 1 mengalami beberapa perubahan. Pada revisi 1, plasma darah belum dianalogikan perannya dalam sistem peredaran darah. Setelah melakukan kajian pustaka, justru plasma darahlah yang lebih pas dianalogikan sebagai mobil, sementara sel darah merah merupakan penumpangnya yang membawa tas merah bernama hemoglobin. Di dalam hemoglobin terdapat oksigen atau karbon dioksida serta sari-sari makanan. Sel darah putih berperan sebagai polisi lalu lintas yang bertugas menjaga keamanan pengangkutan oksigen serta sari-sari makanan dari gangguan bakteri atau virus yang merugikan. Di dalam sistem peredaran darah juga terdapat petugas PMI yang bernama Trombosit yang siap siaga menjaga sistem peredaran darah apabila terjadi luka atau pendarahan. Demikian, Storyboard Sistem Peredaran Darah edisi Revisi Akhir ini dibuat. Semoga media yang dibuat menjadi lebih baik dan bermanfaat dalam pembelajaran Sistem Peredaran Darah.
Semarang,
7 Juni 2012,
@in_n@
Inna Latifa Rahmawati
Pengembangan Media Pembelajaran *Revision Edition*
Kata media berasal dari bahasa latin yakni jamak dari kata medium yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Sedangkan arti media menurut Garlack dan Ely (1971):
media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
Pembelajaran menurut Woolfolk:
pembelajaran berlaku apabila sesuatu pengalaman secara relatifnya menghasilkan perubahan kekal dalam pengetahuan dan tingkah laku
Sehingga, media pembelajaran merupakan sebuah media yang digunakan dalam pembelajaran yaitu meliputi alat bantu pendidik dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar (pendidik) ke penerima pesan belajar (peserta didik).
Pada postingan sebelumnya (red: tentang media pembelajaran) telah dipaparkan sedikit ulasan mengenai pengembangan media pembelajaran IPA yang tengah Penulis kembangkan. Setelah putar otak, otak-atik ini itu, pencet ini itu, geser-geser mouse, gebrak-gebrak laptop (jangan ditiru ya teman-temaaan ><), sampai jungkir balik dari bumi ke bulan ke bumi lagi, hanya sekedar mikir gimana sih caranya biar media kita itu interaktif? Daaan akhirnya lahirlah storyboard edisi revisi ini ke laptop Penulis.
Langsung saja, this is it!
REVISI STORYBOARD GANGGUAN SISTEM PENCERNAAN
REVISI PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN IPA
make it useful pals! ^^
Rahajeng Lintang C, 4001410038, UNNES
Story Board “Gangguan Sistem Pernapasan” REVISI
Pada presentasi story board pertama, Bapak harjito telah banyak memberikan masukan demi perbaikan dan kesempurnaan story board maupun saran mengenai media pembelajaran flash profesional 8 yang akan dibuat. Penambahan audio pada story board agar peserta didik lebih interaktif dan antusias terhadap media pembelajaran flash ini adalah salah satunya. Oleh karena itu, saya dengan bersemangat mempersembahkan STORY BOARD MEDIA PEMBELAJARAN sebagai story board revisi saya. Tidak lupa disertai dengan Kerangka berfikir dan latar belakang yang mendasari pembuatan Story board “gangguan sistem pernapasan” . Diharapkan dengan perbaikan dari story board ini media pembelajaran yang akan saya buat menjadi lebih baik, sehingga meteri gangguan sistem pernapasan dapat dipahami oleh peserta didik dengan mudah dan tujuan pembelajaran dapat dicapai secara lebih efektif dan efisien. Pada story board gangguan sistem pernapasan fita, terdapat salah satu contoh program “cek penyakit THT” sebagai contoh cek penyakit pada flash fita fatimah. Berikut merupakan program php cek penyakit. http://www.ziddu.com/download/19857564/sistempakar.zip.html
Oleh: fita fatimah (4001410001/ Pendidikan IPA/ 2) (^^)
Media Pembelajaran IPA “Kelainan Sistem Peredaran Darah Manusia ver.1.1”
Setiap perencanaan pasti membutuhkan perbaikan dari kritik dan saran yang membangun. Hal itu pula yang perlu saya lakukan untuk storyboard media yang saya upload pada artikel Media Pembelajaran IPA ‘Kelainan Sistem Peredaran Darah Manusia ver.1.0’. Setelah mendapat saran dari Bapak Harjito (dosen mata kuliah pengembangan media pembelajaran IPA), saya melakukan beberapa perbaikan (revisi) pada storyboard versi sebelumnya. Untuk memaparkan tentang kelainan yang terjadi pada sistem peredaran darah, direncanakan untuk disajikan dalam bentuk audio bukan teks lagi seperti rencana sebelumnya. Selain itu, bahasa media juga diubah menjadi lebih komunikatif karena isi media bukan memindahkan buku ke dalam media tersebut. Dan juga soal evaluasi (exercise) dibuat seperti quiz/ game, hal ini bertujuan agar media interaktif benar – benar menjadi interaktif dan tidak membuat siswa bosan.
sukasukaipa 